Home   >   Jangan Sampai Mobil Anda Boros Bensin

Tips

14 Jun 2021

Jangan Sampai Mobil Anda Boros Bensin

Penyebab mobil boros bensin bukan hanya masalah mesin. Semua orang menginginkan mobil yang irit bahan bakar, tidak hanya irit bahan bakar tetapi juga murah. Tapi konsumsi bahan bakar meningkat dari waktu ke waktu.

Penggunaan bensin yang boros menunjukkan bahwa kendaraan anda sedang bermasalah. Sumber dari masalah tersebut tidak mudah ditemukan, karena adanya faktor lain yang menjadi penyebabnya.. Biasanya, konsumsi bensin mobil menjadi boros karena masalah berikut:

Injektor

Yang pertama adalah kerusakan pada injektor, komponen ini berfungsi sebagai penyalur bahan bakar berupa kabut ke dalam ruang bakar. Jika komponen ini rusak, bahan bakar di saluran akan berkurang dan mobil tidak akan melaju dengan efisien. Akibatnya, konsumsi bahan bakar meningkat dan mobil boros bensin.

Busi

Busi yang rusak atau aus akan mempengaruhi pembakaran karena mobil tidak akan bekerja dengan baik.

Filter udara

Komponen ini digunakan untuk memastikan rasio udara terhadap bahan bakar yang masuk ke mesin benar untuk pengoperasian yang optimal. Filter udara yang tersumbat oleh banyak kotoran atau debu dapat merusak mesin dan meningkatkan konsumsi bahan bakar.

Oli mobil

Penggunaan oli yang salah sangat berpengaruh terhadap kinerja mesin mobil Anda, oli yang salah dapat mengakibatkan pelumasan mesin tidak berfungsi secara maksimal.

Sistem Pembakaran

Sistem pembakaran yang sudah lama tidak tune up akan dipenuhi kerak karbon, kerak karbon ini berasal dari pembakaran bahan bakar yang tidak sempurna. Akibatnya mesin akan bekerja lebih keras, dan mengkonsumsi bensin lebih banyak.

Ban mobil

Jika ban tidak dipompa dengan benar, traksi di jalan akan terganggu. Ban yang tidak dipompa dengan benar biasanya dapat meningkatkan konsumsi bahan bakar hingga 20ri. Periksa ban Anda secara teratur agar mobil tidak boros bensin.

Pemanas mobil

Pemanasan mobil Anda saat Anda berhenti berdampak pada penghematan bahan bakar mobil Anda. Untuk menghemat bahan bakar dan menghindari pemborosan bensin, matikan mobil saat stasioner atau idle.

Lebih baik berhati-hati daripada tidak sama sekali.