Home   >   Cara Tepat Memilih Kaca Film Mobil. Yuk, Simak!

Tips

07 Jul 2021

Cara Tepat Memilih Kaca Film Mobil. Yuk, Simak!

Sobat Mobilagi, tahukah kamu kaca film mana yang cocok untuk negara tropis seperti Indonesia? Hal ini tentu tidak mempengaruhi merek tertentu karena setiap produsen menghadapi persaingan yang jelas untuk kualitas. Ujung-ujungnya menguntungkan kita sebagai pengguna karena kita bisa dengan mudah memilih kaca film terbaik.

Kaca film Yang Pas Untuk Pengemudi Indonesia.

Jadi kalau ditanya kaca film mana yang cocok untuk Indonesia, tidak lebih yang bisa melindungi diri dari panasnya matahari yang memancarkan sinar ultraviolet. Selain itu, pilih kaca film yang juga dapat menembus infra merah, yang menimbulkan panas di dalam kabin mobil

Dan sebenarnya, memilih kaca film mobil yang agak gelap bukan berarti harus 100 persen gelap. 60 hingga 80 persen kegelapan sangat aman. Pilih film yang gelap untuk jendela.

Tetapi ketika kita berada di kabin mobil, sebagai pengemudi, kita bisa melihat bagian luar dengan jelas. Sehingga pandangan tidak terganggu saat Sobat berkendara.

Kaca Depan

Untuk alasan keamanan, hanya 20 persen kaca depan yang direkomendasikan. Namun, jika Anda masih merasa 20 persen terlalu terang, usahakan tetap gelap hingga maksimal 40 persen, tidak lebih. di kaca depan mobil, artinya tidak akan terlalu terang di siang hari. Saat malam hari, 40 persen kaca depan gelap, yang dapat mengurangi silau dari lampu depan kendaraan dari arah berlawanan.

Tapi kalau Sobat sering keluar kota dengan jalanan yang banyak tidak bagus atau berlubang, disarankan pakai 20 persen. Namun sebagian orang merasa kaca depan tidak perlu dipasang kaca film karena takut tidak bisa melihat kondisi jalan dengan jelas di malam hari.

Kaca Spion Kiri dan Kanan.

Saat menggunakan kaca film 20 persen di bagian depan, pada kaca di kiri dan kanan pengemudi, jangan mengaplikasikan yang terlalu gelap. Alasannya tentu saja, jika mata kita melihat kaca depan yang terang, kemudian kita melihat kaca spion melalui jendela samping yang gelap, kita membutuhkan waktu lama untuk menangkap pantulan di kaca spion. Jadi jika kaca depan 20 persen, gunakan hanya 40 persen untuk jendela samping kiri dan kanan pengemudi. Jika kaca depan mengkonsumsi 40 persen, maka gunakan kaca film 40 persen atau 60 persen pada jendela samping ini. Namun, 60 persen merasa lebih baik. Karena terasa lebih teduh di mata pada siang dan malam hari. Hal ini dapat membantu kita mengurangi silau dari pantulan lampu mobil di belakang kita melalui kaca spion. Selain itu, lampu belakang mobil hanya terlihat bulat tidak menyebar, sehingga Anda bisa fokus melihat ke depan.

Kaca Belakang.

Untuk kaca belakang, jika kaca spion tengah dilengkapi dengan mode Rayben, kaca belakang bisa menggunakan 20 persen atau 40 persen, tidak lebih. Namun, jika tidak ada mode Rayben, disarankan menggunakan 60 persen untuk menghindari silau dari pantulan lampu depan mobil di belakang kita melalui kaca spion tengah. Dan tidak menggunakan 80 persen, akan sulit untuk berjalan mundur, terutama di malam hari.

Rekomendasi Artikel: Memarkir Mobil Jangan Asal-asalan. Ini Caranya!